Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Contoh Soal dan Jawaban Perbankan Konvensional dan Syariah

1.Dalam upaya untuk memenuhi rasio kecukupan modal bank dapat mengambil strategi atau kebijkan memperkuat modal yaitu bank dapat melalukan penambahan modal melalui pemerintah daerah,melalui penawaran saham dan penerbitan obligasi,serta dengan melakukan akusisi bank lain.
Tujuan BI menetapkan besarnya CAR adalah supaya Bank memiliki kecukupan dana yang dapat digunakan jika bank mengalami kerugian,selain itu dengan besarnya jumlah CAR yang dimiliki suatu bank akan meminimalisir terjadinya kredit macet yang dapat menghambat pertumbuhan ekonomi suatu negara akibat kekurangan modal didalam sector kredit modal.
2.karena dengan menempatkan giro wajib minimun dapat mengontrol fluktuasi suku bunga pasar uang,memparlancar penyaluran kredit,menjaga likuiditas bank jika terjadinya krisis ekonomi dalam skala besar yang mengancam kelangsungan bank,dapat mengontrol peredaran mata uang yang ada dimasyarakat.
Akibat yang diakibatkan kerena tidak mampu memenuhi GWM adalah BI tidak akan membantu bank jika mengalami kebangkrutan dan terancam akan mengalami penurunan nasabah akibat terjadinya kredit macet.
3.a.Perbedaaan Earning Asset dan Non Earning Asset
b. Primary Reserve (Cadangan Primer) adalah dana dalam kas dan saldo rekening Koran Bank pada Bank Indonesia dan Bank-Bank lainnya, serta warkat-warkat dalam proses penagihan, komponen ini sering disebut sebagai alat-alat likuid.
Secondary Reserve (Cadangan Sekunder) adalah penempatan dana-dana ke dalam non cash liquid asset (asset likuid yang bukan kas) yang dapat memberikan pendapatan kepada bank dan mudah diperjualbelikan.
c.karena cadangan sekunder sendiri digunakan untuk memberi keuntungan kepada bank karena mudah diperjual belikan,selain dapat menambah pendapatan bank cadangan sekunder juga digunakan untuk menutupi kekurangan cadangan primer maka dari itu cadangan sekunder memiliki fungsi ganda yaitu memperoleh keuntungan atau pendapatan juga sebagai penyangga atau sebagai tambahan apabila cadangan primer tidak mencukupi.